Translate

Sabtu, 12 Februari 2011

KATA-KATA RENUNGAN UNTUK KITA

KUMPULAN KATA-KATA UNTUK DIRENUNGKAN
SUMBER (PUSKUR) 
GOD WON’T

  1. God won’t ask what kind of you drove. He’ll ask how many people you drove who didn’t have transportation
  2. God won’t ask the square footage if your house. He’ll ask how many people you welcomed into your home
  3. God won’t ask about the clothes you had in your closet. He’ll ask how many you helped to clothe
  4. God won’t ask what your highest salary was. He’ll ask if you compromised your character to obtain it
  5. God won’t ask what your job title was. He’ll ask if you performed your job to the best your ability
  6. God won’t as how many friends you had. He’ll ask how many people to whom you were a friend
  7. God won’t ask in what neighborhood you lived. He’ll ask how you treated your neighbor
  8. God won’t as about the color of your skin. He’ll ask about the content of your character
  9. God won’t ask why it took you so long to seek salvation. He’ll lovingly take you to your mansion in heaven. And not to the gates of hell
  10. God won’t have to ask how many people you forwarded this to. He already knows your decision

  1. I am not a pencil to write your happiness, but I would try to be a nice rubber to erase all your sadness and sorrows

  1. In my life I learned how to love, how to smile, how see be happy, how to be strong, how to work har but I didn’t learn how to forget a friend like you

  1. your heart is your love
your love is your family
your family is your future
your future is your destiny
your destiny is your ambition
your ambition is your aspiration
your aspiration is your motivation
your motivation is your belief
your belief is your peace
your peace is your target
your target is heaven
heaven is no fun without life, because if you woke up 1 morning with more health than illness, you are more blessed than the million who not survive the week


  1. ujian hidup memahamkan arti kematangan
kegagalan mengajarkan arti keikhlasan
pengorbanan mengiringi sebuah kemenangan
kerinduan menghajatkan satu kekuatan
perpisahan menguji kesabaran

  1. Jika hatimu lelah, basuh peluhmu dengan kesabaran.
Ceritakan dukamu pada ketabahan
Usap air matamu dengan harapan

  1. Jika sedih dan duka, terkadang diiringi tetesan ari matamu
Namun tidakkah kau lihat, setelah hujan turun
Butiran air hujan membuat rumput dan dedaunan lebih segar?
Begitu juga hikmah dibalik sedih dan duka
Terkadang menumbuhkan kehidupan baru

  1. Kala lisan tak mampu mengucapkan
Biarkanlah jemari yang menuliskan
Agar tiada menjadi beban fikiran
Moga hati tiada diliputi kebimbangan

  1. I wish you

Comfort on difficult days
Smiles when sadness intrudes
Rainbows to follow the clouds
Laughter to feel your lips
Sunset to warm your heart
Gentle hugs when spirits sag
Friendship to brighten your day
Beauty for your eyes to see
Confidence for when you doubt
Faith so that you can believe
Courage to know yourself
Patience to accept the truth
And love to complete your life

  1. Kadangkala menyembunyikan sesuatu perkara dari pengetahuan orang lain lebih baik dari jika diberitahupun tidak dihiraukan-----yang sangat benar adalah diam itu emas

  1. Dunia ini ibarat pentas, kita dalah pelakonnya maka berlomba-lombalah beramal supaya hidup bahagia di dunia dan akhirat

  1. Jangan sekali-kali kita meremehkan sesuatu perbuatan baik walaupun hanya sekadar senyuman

  1. Mengapa manusia gemar mencetuskan pertengkaran sedangkan manusia itu sendiri dilahirkan dari sebuah kemesraan


13. Banyak orang menjengkelkan dan mementingkan diri sendiri.
Walau begitu, ampunilah mereka
Jika anda berbuat baik, orang bisa curiga
Walau begitu, tetaplah berbuat baik
Jika anda jujur, orang akan mencurangi anda
Walau begitu, tetaplah jujur
Kebaikan anda hari ini mungkin sudah terlupakan besok pagi
Walau begitu, teruslah berbuat baik.
Sebab segala sesuatu merupakan urusan anda dengan Allah
Bukan dengan manusia.
Maka, berikan selalu yang terbaik.
                       
  1. Hidup adalah belajar
Belajar bersyukur meski tak cukup
Belajar ikhlas meski tak rela
Belajar taat meski berat
Belajar memahami meski tak sehati
Belajar sabar meski terbebani
Belajar setia meski tergoda
Belajar memberi meski tak seberapa
Belajar mengasihi meski disakiti
Belajar tenang meski gelisah
Belajar percaya meski ragu
Belajar dan terus belajar

  1. Hidup tak selamanya berjalan mulus

Butuh batu kerikil supaya kita berhati-hati
Butuh semak berduri supaya kita waspada
Butuh persimpangan supaya kita bijaksana dalam memilih
Butuh petunjuk jalan supaya kita punya harapan tentang arah masa depan
Butuh masalah supaya kita tahu kita punya kekuatan
Butuh pengorbanan supaya kita tahu cara bekerja keras
Butuh air mata supaya kita tahu merendahkan hati
Butuh dicela supaya kita tahu bagaimana cara menghargai
Butuh tertawa supaya kita tahu mengucap cyukur
Butuh senyum supaya kita tahu kita punya cinta
Butuh orang lain supaya kita tahu kita tak sendiri

     16. Aku sayang ibu

Barangkali cerita ini sudah tdk asing lg ditelinga...tp aq suka....
....ini adalah Nilai kasih ibu pada seorang anak.....
Seorang  ibu sedang menyiapkan mkn mlm didapur. Si anak mengulurkan selembar kertas yg bertulis sesuatu. Si ibu segera membersihkan tangan dan menerima kertas yg diberikan oleh anaknya n dibaca....
           
ONGKOS UPAH MEMBANTU IBU
1..Membantu ibu pergi kewarung.....Rp.20.000.
2..Menjaga adik.................................Rp.20.000.
3..Membuang sampah......................Rp. 5.000.
4..Membereskan tempat tidur........ Rp.10.000.
5..Menyiram bunga.........................Rp.15.000
6..Menyapu halaman......................Rp.15.000.
             Jumlah..................................Rp.85.000.

Selesai membaca.. si ibu tersenyum memandang anaknya dgn raut muka berbinar-binar....Si ibu mengambil pena,lalu menulis sesuatu dibelakang kertas yg sama....
1..Ongkos mengandungMu selama 9 bulan......................Gratis.......
2..Ongkos berjaga malam krn menjaga Mu.....................Gratis.......
3..Ongkos air mata yg menetes karena Mu.....................Gratis......
4..Ongkos kawatir krn memikirkan keadaanMu............Gtaris.....
5..Menyediakan mkn,minum,pakaian n keperluanMu...Gratis.....
6..Mencuci pakaian,gelas.piring n keperluanMu.............Gratis.....
Jumlah keseluruhan NILAI KASIHKU...GRATIS.....

Air mata si Anak berlinang setelah membaca......
Si anak menatap wajah ibunya ,lalu memeluk dgn erat dan berkata...
" Aku Sayang Ibu "...Kemudian si anak mengambil pena dan menulis sesuatu didepan surat yg ditulisnya.." Telah Dibayar "….





  1. Ibu

Ibu...Ini adalah tulisan yang sangat indah. Bacalah dengan lambat, cernalah setiap kata dan nikmati lah.
Jangan tergesa. In
i adalah harta karun Bagi yang beruntung masih mempunyai ibu, ini indah Bagi yang sudah
tidak punya, ini lebih indah lagi Bagi para ibu, kamu akan  mencintainya
------------ --------- --------- --------- --------- 
Sang ibu muda, melangkahkan kakinya di jalan kehidupan.
'Apakah  jalannya jauh?' tanyanya.
Pemandunya menjawab: 'Ya, dan jalannya berat. Kamu akan jadi tua sebelum mencapai akhir perjalanan ini...
Tapi akhirnya lebih bagus dari pada awalnya. Tetapi ibu muda itu sedang bahagia. Ia tidak percaya bahwa akan ada yang lebih baik daripada tahun-tahun ini. Karena itu dia main dengan anak-anaknya, mengumpulkan bunga-bunga untuk mereka
sepanjang jalan dan memandikan mereka di aliran sungai yang jernih.
Matahari bersinar atas mereka dan ibu muda itu berseru:
'Tak ada yang bisa lebih indah daripada ini.” Lalu malam tiba bersama badai. Jalannya gelap, anak-anak gemetar ketakutan dan ketakutan. Ibu memeluk mereka dan menyelimuti mereka  dengan mantelnya.
Anak-anak itu berkata: 'Ibu, kami tidak takut, karena ibu ada dekat kami. Tak ada yang dapat menyakiti kami.'
Dan fajar menjelang. Ada bukit menjulang di depan mereka. Anak-anak memanjat dan menjadi lelah. Ibunya juga lelah.
Tetapi ia terus berkata kepada anak-anaknya: 'Sabar sedikit lagi, kita hampir sampai.' Demikianlah anak-anak itu memanjat terus.
Saat sampai di puncak, mereka berkata: 'Ibu, kami tak mungkin melakukannya tanpa ibu. Dan sang ibu, saat ia berbaring malam hari dan menatap bintang-bintang, berkata: 'Hari ini lebih baik daripada yang lalu karena anak-anakku sudah belajar daya tahan menghadapi beban hidup.
Kemarin malam aku memberi mereka keberanian. Hari ini saya memberi mereka kekuatan.' Keesokan harinya, ada awan aneh yang menggelapkan bumi. Awan perang, kebencian dan kejahatan.
Anak-anak itu meraba-raba dan tersandung-sandung dalam gelap. Ibunya berkata: 'Lihat keatas. Arahkan matamu kepada sinar.' Anak-anak menengadah dan melihat diatas awan-awan ada kemuliaan abadi yang menuntun mereka melalui kegelapan. Dan malam harinya ibu itu berkata: 'Ini hari yang terbaik karena saya sudah memperlihatkan Allah kepada anak-anakku.
Hari berganti minggu, bulan, dan tahun. Ibu menjadi tua, kecil dan bungkuk. Tetapi anak-anaknya tinggi, kuat dan berjalan dengan gagah berani. Saat jalannya sulit, mereka membopongnya. Akhirnya mereka sampai ke sebuah bukit. Dan di kejauhan mereka melihat sebuah jalan yang bersinar dan pintu gerbang emas terbuka lebar.
Ibu berkata: 'Saya sudah sampai pada akhir perjalananku.
Dan sekarang saya tahu, akhir ini lebih baik dari pada awalnya. Karena anak-anakku dapat berjalan sendiri dan anak-anak mereka ada di  belakang mereka.'
Dan anak-anaknya menjawab: "Ibu selalu akan berjalan bersama kami... meskipun ibu sudah pergi melewati pintu gerbang itu.' Mereka berdiri, melihat ibu mereka berjalan sendiri... dan pintu gerbang itu menutup sesudah ia lewat.
Dan mereka berkata: "Kita tak dapat melihat ibu lagi tetapi dia masih bersama kita."
Ibu seperti ibu kita, lebih dari sekedar kenangan. Ia senantiasa hadir dan hidup.
Ibumu selalu bersamamu... Ia adalah bisikan daun saat kau berjalan di jalan. Ia adalah bau pengharum di kaus kakimu yang baru dicuci. Dialah tangan sejuk di keningmu saat engkau sakit. Ibumu hidup dalam tawa candamu.
Ia terkristal dalam tiap tetes air mata. Dia lah tempat engkau datang, dia rumah pertamamu. Dia adalah peta yang kau ikuti pada tiap langkahmu/
Ia adalah cinta pertama dan patah hati pertamamu. Tak ada di dunia yang dapat memisahkan kalian.
Tidak waktu, ruang, bahkan tidak juga kematian! Teruskan pada semua ibu dan anak-anak yang kau kenal. Semoga kita tidak pernah mengabaikan begitu saja ibu kita...Teruskan juga pada para laki-laki... . Karena mereka juga punya ibu


18. Kekecawaan mengajar kita arti kehidupan…teruskan perjuangan kita walaupun terpaksa menghadapi rintangan demi rintangan dalam hidup ini

19.kekuatan tidak datang dari kemampuan fisik, tapi datang dari semangat yang tidak pernah mengalah

20.         A      =  Always beautiful
       B      = Be the best you can be
              C       = Care for all people
              D       = Don’t just say, do it
              E        = Each day could be your last- make it count
              F        = Forgive
             G        = Give your self
             H        = Help those indeed
             I          = Invite God into your life
             J         = Joy is meant for you
             K        = Kindness count
             L         = Love and respect other people
            M        = Mean what you say
            N         = Never say things which are mean
            O         = Open your heart to God’s will
            P         = Pray every day
            Q         = Quiet your mind for the answer
            R         =
            S          = Say what’s in your heart
           T           = Today is a gift- that’s way it’s called the “present”
           U          = Understanding goes a long way
           V          =
          W          = Walk with me
           X          = Xenophobia is a fear and hatred of strangers and foreigners
           Y           = You are loved for all item 
           Z           = Zestfully live each day in my name

21. TOPLES MAYONES 

Manakala hidupmu tampak susah untuk dijalani ... 
manakala 24 jam sehari terasa masih kurang ... 
ingatlah akan toples mayones dan dua cangkir kopi. 

* * * * 

Seorang professor berdiri di depan kelas filsafat 
dan mempunyai beberapa barang di depan mejanya. 

Saat kelas dimulai, 
tanpa mengucapkan sepatah kata, dia mengambil sebuah toples kosong mayones 
yang besar dan mulai mengisi dengan bola-bola golf. 

Kemudian dia berkata pada para muridnya, 
apakah toples itu sudah penuh. Mereka menyetujuinya. 

Kemudian dia mengambil sekotak batu koral dan menuangkannya ke dalam toples. 
Dia mengguncang dengan ringan. Batu-batu koral masuk, 
mengisi tempat yang kosong di antara bola-bola golf. 

Kemudian dia bertanya pada para muridnya, apakah toples itu sudah penuh. 
Mereka setuju bahwa toples itu sudah penuh. 

Selanjutnya profesor mengambil sekotak pasir dan menebarkan ke dalam toples ... 
Tentu saja pasir itu menutup segala sesuatunya. 
Profesor sekali lagi bertanya apakah toples sudah penuh ... 
Para murid dengan suara bulat berkata, "Yes" ... 

Profesor kemudian menyeduh dua cangkir kopi dari bawah meja 
dan
menuangkan isinya ke dalam toples, 
dan secara efektif mengisi ruangan kosong di antara pasir. 
Para murid tertawa .... 

"Sekarang," kata profesor ketika suara tawa mereda, 
"Saya ingin kalian memahami bahwa toples ini mewakili kehidupanmu." 

"Bola-bola golf adalah hal-hal yang penting 
- Tuhan, keluarga, anak-anak, kesehatan, teman dan para sahabat" 

"Jika segala sesuatu hilang dan hanya tinggal mereka, 
maka hidupmu masih tetap penuh." 

"Batu-batu koral adalah segala hal lain, 
seperti pekerjaanmu, rumah dan mobil." 

"Pasir adalah hal-hal yang lainnya -- hal-hal yang sepele." 

"Jika kalian pertama kali memasukkan pasir ke dalam toples,
" lanjut profesor, "Maka tidak akan tersisa ruangan untuk batu-batu koral 
ataupun untuk bola-bola golf. Hal yang sama akan terjadi dalam hidupmu." 

"Jika kalian menghabiskan energi untuk hal-hal yang sepele, 
kalian tidak akan mempunyai ruang
untuk hal-hal yang penting buat kalian." 

"Jadi ..." 

"Beri perhatian untuk hal-hal yang kritis untuk kebahagiaanmu." 

"Bermainlah dengan anak-anakmu." 

"Luangkan waktu untuk check up kesehatan." 

"Ajak pasanganmu untuk keluar makan malam" 

"Akan selalu ada waktu untuk membersihkan rumah dan memperbaiki perabotan." 

"Berikan perhatian terlebih dahulu kepada bola-bola golf  -- 
Hal-hal yang benar-benar penting. Atur prioritasmu. 
Baru yang terakhir, urus pasir-nya." 

Salah satu murid mengangkat tangan dan bertanya, "Kopi mewakili apa?" 

Profesor tersenyum 

"Saya senang kamu bertanya." 

"Itu untuk menunjukkan kepada kalian, 
sekalipun hidupmu tampak sudah begitu penuh, 
tetap selalu tersedia tempat untuk secangkir kopi bersama sahabat...." 

Bagikanlah dengan "bola-bola golf" yang lain 

Seperti yang telah saya lakukan ...


22. Untuk direnungkan

Ada kalanya kita perlu menangis
Agar kita tahu hidup ini bukan sekedar tertawa

Adanya kita perlu Tertawa
               Agar kita tahu Mahalnya air mata

                Syukurlah kiranya ada yang menyakitimu
                Karena dia mengajarmu arti Tabah

                 Syukurlah kiranya ada yang tidak memperdulikanmu
                 Karena dia mengajarmu berdikari

                 Syukurlah jika ada yang menjatuhkanmu
                 Karena dia menghebatkamu untuk bangun lagi

                 Syukurlah kiranya ada yang menyiksamu
                 karena dia mengajarmu kesabaran dan ketabahan


                 Rendah hati awal kehidupan, kesombongan awal kehancuran (pantun hangoluan